Sang Nabi Bagian Kedua | Karya Besar Kahlil Gibran

Sang Nabi Bagian Kedua | Karya Besar Kahlil Gibran

Selamat Datang di Blog Sastra Indonesia, semoga senantiasa dalam keadaan baik dan bersahaja. aamiin.

Kali ini Blog Sastra Indonesia akan share karya-karya besar Kahlil Gibran, yang selanjutnya akan di pecah perbagian. Semoga manfaat.

Langsung read aja yuk!, Sang Nabi bagian kedua karya Kahlil Gibran di bawah ini, Monggo... :

 Sebelumnya : "Bukan pakaian yang kulepaskan hari ini, tetapi kulit yang kurobek dengan tanganku sendiri".

2.

Bukan pikiran yang akan kutinggalkan di belakang, namun hati yang manis karena kepalaran dan dahaga.
Ya, aku tidak dapat menanggungnya lebih lama.
Lautan yang memanggil semua hal kini telah memanggilku, dan aku harus bergerak mengikutinya.
Karena untuk tinggal, walaupun waktu terbakar di malam hari, adalah untuk membeku dan mengkristal dan terkurung dalam cetakan.
Apakah akan kubawa semua yang ada disini. Tetapi bagaimana mungkin?
Sebuah suara tidak akan dapat membawa lidah dan bibir yang memberinya sayap. Suara harus mencarinya sendirian.
Dan sendiri dan tanpa sarangnya elang harus terbang menyebrangi matahari.
Kini ketika ia mencapai kaki bukit, ia balik lagi ke arah lautan, dan ia melihat kapalnya mendekati dermaga, dan ia melihat para pelaut di atasnya, orang-orang dari tanah kelahirannya.
Dan jiwanya berteriak kepada mereka, dan ia berkata :
Putra dan Ibu tuaku, kalian penunggang ombak.
Betapa sering kalian berlayar di dalam mimpiku. Dan kini kalian datang dalam bangunku, yang menjadi mimpi terdalamku.
Siap aku pergi, dan keinginanku berlayar siap menunggu angin.
Hanya tinggal satu napas lagi yang akan kuhembuskan di udara ini, hanya sebuah tengokan sayang ke belakang.
Dan lalu aku akan berdiri diantara kalian, pengembara lautan diantara para pengembara lautan.
Dan kau, lautan yang luas, yang tertidur.
Yang sendirian dalam damai dan kebebasan dari sungai dan arus.
Hanya sebuah tiupan angin lagi yang dibuat oleh arus ini, sebuah gumaman oleh rimba.

(sebelumnya klik sidini : Sang Nabi Bagian Pertama)
(selanjutnya klik disini : Sang Nabi Bagian Ketiga )

Terima Kasih sudah berkunjung di Blog sederhana ini, semoga ada manfaat yang bisa di ambil. Aamiin. :)

Tweet